Pankas, Batam - Beberapa waktu lalu perwakilan dari GPIB Pancaran Kasih Depok pada tanggal 7-9 Juni 2014 melaksanakan kunjungan ke Pos Pelkes di Batam dalam rangka program kerja sinodal yaitu UP2M (Pembinaan & Pemberdayaan Masyarakat GPIB). Sebelum pelaksanaan kunjungan tersebut, yang
menjadi perwakilan untuk UP2M dilakukan pembinaan sebanyak 4 tahap.
Materi-materi tersebut tentunya sangat berguna untuk kunjungan saat ke
Pos Pelkes tujuan. Untuk perwakilan dari GPIB Pancaran Kasih, Pelkat GP
ada Minar Marpaung, Riky Kelvin, Donny Pardede, Intan Pangkey ada juga perwakilan dari Majelis, PHMJ, serta perwakilan dari Pendeta Jemaat.
Pos Pelkes yang dikunjungi adalah Pos Pelkes Ezra yang terletak di Tiang Wangkang daerah Batam, Kepulauan Riau. Pos Pelkes Ezra memiliki jumlah jemaat sekitar 70 sampai 80 kepala keluarga, dan memiliki gereja induk di GPIB Zebulon. Pos Pelkes Ezra, terletak di pinggir
pulau sehingga mayoritas pekerjaan jemaatnya adalah nelayan, baik nelayan
pencari ikan maupun nelayan pembudidaya ikan, dan daerah Tiang Wangkang telah ditetapkan oleh pemerintah sebagai
Kampung Tua.
Kehadiran Tim GPIB Pankas ke Pos Pelkes bertujuan untuk membantu mengembangkan usaha mereka, dengan cara pertama adalah berkomunikasi dengan warga jemaat setempat, khususnya ketua
kelompok nelayan disana. Lalu Tim memberikan konsep yaitu membentuk sebuah koperasi untuk mereka di Pos Pelkes, selain mendampingi mereka membentuk koperasi, kita juga mendampingi mereka
untuk mendapatkan bantuan dari Kementrian Kelautan dan Perikanan.
Sumber daya manusia disana sangat kurang sekali dan kebanyakan dari mereka setelah tamat sekolah tidak berusaha untuk membangun desa mereka sendiri, bahkan anggota gerakan pemuda disana juga sangat sedikit sekali, sekitar 7 sampai 9 orang. Sehingga memang perlu banyak pembinaan untuk Jemaat serta masyarakat disana, dan berharap dengan mendapatkan pembinaan, mereka akan lebih terbuka dalam berpikir terlebih untuk membangun desa mereka.
Tujuan jangka panjang Tim ke Pos Pelkes Ezra yaitu terciptanya Kemandirian Pos Pelkas semoga sebelum 2026 pos pelkas sudah
terlembagakan, tercatat di Sinodal terdapat kurang lebih 300-an pos pelkes akan dimandirikan. Terlembagakan disini maksudnya Pos Pelkes harus mandiri dalam hal dana,
daya, dan iman. Dana misalnya seperti membentuk koperasi, Daya yaitu dengan membantu kelompok nelayan yang disana, dan Iman adalah kesehatian atau ibadah yang dilakukan disana.
Ada pelajaran menarik yang dan bisa di ambil dari Jemaat Pos Pelkes Ezra, karena masyarakat disana rata-rata nelayan setiap ingin ke gereja mereka menggunakan kapal atau perahu tapi jika air laut surut mereka harus menempuhnya melalui jalan darat selama 1,5 Jam perjalanan dan lebih lama dibanding mereka menggunakan perahu. Semangat mereka untuk beribadah sangat besar sekali walaupun jarak yang ditempuh sulit atau bahkan terpelosok.
Post a Comment